Bersikap moderat, menjadi keniscayaan bagi bangsa Indonesia, yang memiliki keragaman agama, suku, budaya dan adat istiadat
H Zulfikar Ali Fajri, S.Ag, M. Si, Kepala KUA Kec.Ilir Timur Satu Palembang

PALEMBANG | KabarSumatera.Com – Launching Kampung Moderasi Beragama (KMB), secara nasional sudah dilaksanakan Kementerian Agama (Kemenag RI) beberapa pekan silam.
Tindaklanjutnya, di sejumlah daerah pun juga melakukan sosialiasi KMB di berbagai wilayah, melalui jejaring lembaga Kemenag RI. Satu diantarannya dilakukan Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Ilir Timur Satu, Palembang.
Sosialisasi KMB di KUA IT Satu



Mengiringi program nasional Kemenag RI ini, KUA Kecamatan Ilir Timur Satu Palembang, pekan lalu juga melakukan sosialisasi KMB di Balai Kelurahan 20 Ilir Satu Kecamatan Ilir Timur Satu, Kamis, (03 Agustus 2023).
Pada acara yang diawali penayangan video informasi tentang moderasi beragama ini, Kepala KUA Kecamatan Ilir Timur Satu Palembang, H. Zulfikar Ali Fajri, S.Ag, M.Si menjelaskan, moderasi beragama merupakan kegiatan prioritas Kemenag dan Menteri Agama (Menag) RI.
“Launching Kampung Moderasi Beragama secara nasional sudah dilakukan pada tanggal 26 Juni 2023 lalu, setelah sebelumnya dilakukan launching di Kementerian Agama Kota Palembang,” tegasnya.
memahami makna dan sikap moderat

Lebih lanjut, Alumnus Jurusan Dakwah Fakultas Ushuluddudin IAIN Raden Fatah Palembang tahun 1996 ini menambahkan, melalui Kegiatan sosialisasi KMB ini diharapkan, masyarakat akan semakin memahami makna dan pentingnya sikap moderat dalam beragama.
“Sebab, bersikap moderat, menjadi keniscayaan bagi bangsa Indonesia, yang memiliki keragaman agama, suku, budaya dan adat istiadat,” tambah Zulfikar, yang sekaligus sebagai Ketua Tim Kelompok Kerja (Pokja) KMB di Kecamatan Ilir Timur Satu, Palembang.
Zulfikar mengatakan, sosialisasi KMB di wilayah Kecamatan Ilir Timur Satu, akan ditindaklanjuti dengan sejumlah kegiatan lainnya.
“Sebagai penunjang kegiatan ini, kami merencanakan ada kegiatan lainnya, seperti arisan moderasi beragama, lomba mewarnai dan menggambar serta drama atau video pendek bagi siswa, dengan tema moderasi beragama versi remaja,” tambahnya.

Masyarakat Majemuk di IT Satu
Merespon kegiatan ini, Camat Ilir Timur Satu, Ricky Fernandi, S.STP, M.Si mengatakan, masyarakat di Kecamatan Ilir Timur Satu, memang merupakan masyarakat majemuk, yang terdiri dari berbagai pemeluk agama.
Menurut Ricky, selama ini dengan berbagai perbedaan agama, di Kecamatan Ilir Timur Satu, antara pemeluk agama satu dan lainnya sudah terjalin keharmonisan dan toleransi tetap terjaga dengan baik.
Melalui kegiatan ini, Ricky mengharapkan akan semakin mengokohkan kebhinekaan yang harmonis dan tetap bersinergi, untuk menjadi pilar utama. Tujuannya, guna meneguhkan persatuan dan kesatuan bangsa dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Saya memberikan apresiasi dan dukungan penuh kepada Kepala KUA Kecamatan Iilir Timur Satu, yang baru menjabat pada 13 Juni 2023 lalu, tapi sudah melakukan berbagai kegiatan yang bermanfaat, termasuk sosialisasi hari ini,” tambahnya.
kehidupan beragama yang sejuk
Sebelumnya, Venty Febrianti, S.Ag, selaku Sekretaris Tim Pokja KMB Kecamatan Ilir Timur Satu dalam laporannya menyampaikan, kegiatan sosialisasi KMB ini didasarkan pada Keputusan Dirjen Bimas Islam No. 137 Tahun 2023 tentang Pembentukan Kampung Moderasi Beragama. “Tujuannya, untuk mewujudkan kehidupan beragama yang sejuk, damai, toleran dan moderat,” tegas Venty.
Hadir pada acara ini, pemuka agama, perwakilan pemeluk agama, Lurah se-Kec. Ilir Timur Satu, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Ketua RT dan RW, serta tokoh masyarakat lainnya.**
TEKS : RELEASE KUA IT-1/ZAF | FOTO : DOK.KUA IT | EDITOR : IMRON SUPRIYADI
