INDRALAYA | KabarSumatera.Com – Perusahaan Daerah (PD) Petrogas Ogan Ilir, Sumsel tahun ini akan terus meningkatkan pencapaian target pembayaran pelanggan penguna pasokan gas alam. Hal ini dilakukan dalam rangka meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Ogan Ilir tahun 2023 dari sektor pasokan energi alam.
Hal tersebut disampaikan Yopie Valentino, ST, M.M, Direktur Utama PD Petrogas Ogan Ilir kepada awak media, Rabu (12 April 2023).
Guna mencapai target itu, menurut Yopie hal yang dilakukan melalui peningkatan pola kesadaran masyarakat. Sebab menurut Yopie, salah satu faktor yang ikut mempengaruhi capaian target itu, kesadaran masyarakat untuk memenuhi kewajibannya sebagai pelanggan.
“Salah satu faktor yang menopang hal tersebut, adalah kesadaran masyarakat untuk memenuhi kewajibannya selaku pelanggan yang baik dengan cara melakukan pembayaran tepat waktu. Kesadaran ini juga didukung oleh kebijakan rasionalisasi yang memberikan kemudahan bagi pelanggan,” ujarnya.
Yopie mengaku, hingga saat ini, dari 6.000 pelanggan yang mengunakan jaringan gas alam untuk pemenuhan pasokan bahan bakar kebutuhan rumah tangga, masih ada sekitar 2.000 pelanggan yang masih terkendala dalam pembayaran.
“Setelah kita inventarisir masalahnya, akses pembayaran menjadi kendala utama bagi pelanggan untuk melakukan pembayaran. Namun saat ini sudah tersedia berbagai aplikasi bayar melalui jejaring media sosial, yang diharapkan bisa mendorong kesadaran masyarakat untuk menyegarakan pembayaran,” ucapnya.
Senada dengan itu, Andi Ismail. S.KM, Direktur Umum (Dirum) PD Petrogas Ogan Ilir mengatakan, saat ini potensi penggunaan gas alam bagi masyarakat semakin banyak. Peningkatan ini, menurut Andi terkait dnegan karakteristik wilayah Ogan Ilir yang sudah mulai berkembang menjadi kawasan industri.
Oleh sebab itu, Ani menambahkan hal ini harus ditopang dengan pemenuhan kapasitas energi yang cukup dan memadai. “Bila pemikiran strategis ini dapat kita kembangkan bersama, tentunya akan berdampak signifikan pada peningkatan PAD maupun pertumbuhan ekonomi masyarakat,” pungkasnya.
TEKS/FOTO : SUBHAN NOVIANSI | EDITOR : IMRON SUPRIYADI
