OGAN ILIR | KabarSumatera.Com — Pagi menjelang siang, Jumat (9 Desember 2022), sekitar pukul 07.00 WIB, Desa Tanjung Lalang Kecamatan Payaraman, Kabupaten Ogan Ilir (OI), Sumsel, tak seperti biasa. Aktifitas warga yang biasa ke kebun, ke kantor atau sebagian lain melakukan kegiatan mencari nafkah di bidangnya masing-masing, kali itu berbondong-bongn ke lokasi yang sudah dipasang tenda oleh warga.
Bukan hanya warga Desa Tanjung Lalang, tetapi tidak sedikit warga desa lain yang juga turut hadir pada peristiwa itu. Sejak usia anak-anak, remaja dan orang tua, berpatisisipasi meramaikan acara itu.
Jadi Incaran Pedagang
Suasana ribuan warga yang berkumpul di satu titik itu, tak lepas dari incaran para pedangang. Tanpa diundang, diantara pedagang di Desa Tanjung Lalang dan pedagang datangan dari desa lain juga turut menjajakkan dagangan, terutama makanan dan minuman, dengan tetap mematuhi aturan panitia. Tak ada tujuan lain, para pedagang hanya ingin menangguk untung dari penjualan.
Kedatangan mereka bukan sedang ingin mengikuti dan menonton perlombaan 17 Agustus yang biasa menjadi agenda tahunan di sejumlah desa. Tapi kali itu, warga Desa Tanjung Lalang dan warga desa lain yang hadir, akan menyaksikan peristiwa sejarah perjalanan pemerintahan desa enam tahun ke depan.
Ratusan kursi untuk para tamu dan undangan sudah siap. Diantara barisan terdepan ada kursi khusus yang diperuntukkan bagi tamu VIP. Panitia juga mengatur warga sedemikian rupa di beberapa sudut, supaya ketika acara berlangsung tidak suasana.
pelantikan kades
Di tengah riuh redamnya warga di desa itu, detik-dertik kemudian panitia menyampaikan perintah kepada warga dan panitia, untuk bersiap menyambut kedatangan Panca Wijaya Akbar, Bupati OI, Sumsel, yang hari itu akan melakukan pelantikan Kepala Desa (Kades) Tanjung Lalang.
Dari kejauhan, suara sirine khas patwal bupati sekilas terdengar samar. Suara itu kian jelas ketika mobil yang membawa Bupati OI, Sumsel dan robongan memasuki area utama pelantikan. Bupati Panca WIjaya Akbar, kemudian disambut panitia pelantikan dan diantarkan di kursi VIP yang sudah disiapkan sebelumnya.
Gaya pelantikan kades di Kabupaten OI, Sumsel yang digelar di beberapa titik wilayah ini, menjadi ciri khas Bupati Panca Wijaya Akbar, sejak mengawali kepemimpinannya di Kabupaten OI.
Sebab, dibanyak kabupaten pada umumnya di negeri ini, pelantikan kades biasanya digelar di Kantor Bupati, dengan mengudang seluruh kades ke ruangan Aula Kantor Bupati setempet.
Namun sejak putra Mawardi Yahya, Wakil Gubernur Sumsel ini memimpin Kabupaten OI, pelantikan seluruh kepala desa dilakukan di wilayah, dengan sistem pembagian wilayah. Tak kecuali, pelantikan kali itu, setelah sebelumnya dilakukan pemilihan kepala desa serentak di wilayah “Bumi Caram Seguguk” ini.
Acara seremonial ini disaksikan ribuan warga dan tamu undangan. Pantauan di lapangan, sejak pukul o7.00 WIB ratusan warga sudah mulai berdatangan memadati lokasi. Hingga pukul 8.00 WIB tampak mobil iring-iringan Bupati OI, memasuki lokasi. Sadar dengan kedatangan orang nomor satu di Pemerintahan Kabuaten (Pemkab) OI ini, warga kemudian menyambut dan bersalaman.
menyapa warga
Tak bisa Bupati Panca Wijaya Akbar melayani semua warga untuk berjabat tangan. Namun hal itu tidak mengurangi suasana kegirangan warga dalam melakukan penyambutan kehadiran Bupati hari itu. Dirasa cukup menyapa warga dan para undangan, acara resmi digelar dengan susunan acara yang sudah ditata sebelumnya.
Prosesi pengambilan sumpah dan jabatan orang nomor satu di desa itu pun kemudian digelar. Tak beda dengan wilayah lain, Bupati Panca Wijaya Akbar juga melakukan pelantikan serupa di beberapa tiitk lainnya, Jumat (9 Desember 2022).
Jumaadin Kades Tanjung Lalang, kepada awak media mengatakan, dirinya sangat bersyukur acara pelantikan tersebut berjalan sesuai agenda. “Alhamdulilah acara pelantikan ini berjalan lancar tanpa ada kendala dan antusias diukuti oleh warga,” ujar Jumaadin.
pelayanan terjadap masyarakat
Kades yang sudah menjabat dua periode itu menjelaskan, dalam kepemimpinannya, di masa mendatang dirinya berjanji akan memprioritaskan pembangunan dan pelayanan terjadap masyarakat.
“Insyallah, d imasa kepemimpinan saya, amanah ini akan saya jalankan dengan sebaik-baiknya. Untuk itu, atas nama pemerintah desa, kami berharap agar ke depan kemajuan desa Tanjung Lalang dapat segera terwujud terutana bidang pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat,” ujarnya**
TEKS / FOTO : ANDI
